Kamis, 18 Agustus 2016

Kamis, 18/08/2016 - 09:22 WIB
Berita Utama / Curup Ekspress | koni - Bengkulu Ekspress

Merah Putih Raksasa Berkibar Di Bukit Kaba


Bendera raksasa yang dikibarkan para pendaki di puncak Bukit Kaba dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-71
CURUP, BE– Puncak Gunung Api Kaba atau yang lebih dikenal dengan Bukit Kaba kembali menjadi lokasi pengibaran bendera bagi para pendaki tak terkecuali pada HUT RI ke-71 kemarin. Bahkan tak tanggung-tanggung bendera raksasa dengan ukuran 17 X 8 meter dikibarkan para pendaki diketinggian 1.938 meter dari permukaan laut (mdpl).
Pengibaran bendera merah putih di puncak tertinggi Kabupaten Rejang Lebong tersebut dilaksanakan di lapangan Bukit Gajah atau yang sering disebut para pendaki dengan kawasan Padang Masyar. Sebelum pengibaran bendera raksasa diawali terlebih dahulu dengan upacara dikawasan Bukit Gajah yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB.
Setelah selesai upacara kemudian dilanjutkan dengan pengibaran bendera raksasa dengan cara, bendera tersebut dibawa sejumlah pendaki menuju Bukit Gajah. Setelah tiba dipuncak Bukit Gajah yang masih dalam kawasan Puncak Gunung Kaba, para pendaki langsung membentangkan bendera yang ukurannya menyamai luas lapangan futsal tersebut dengan diiringi lagu indonesia raya oleh semua pendaki yang hadir dalam kesempatan tersebut.
Terkait dengan pelaksanaan upacara di puncak Gunung Kaba, menurut salah satu panitia Rio, tema yang digunakan panitia dalam peringatan 17 Agustus tahun 2016 ini masih berkutik dengan masalah kebersihan di puncak bukit kaba. Karena menurutnya saat ini yang masih menjadi masalah besar diatas puncak bukit kaba adalah masalah sampah dari para pendaki sendiri.
“Saat ini animo para pendaki untuk mendaki bukit kaba ini sangat tinggi, namun hal tersebut menimbulkan masalah baru karena kesadaran pada pendaki terhadap sampah yang mereka bawa sendiri masih sangat rendah,” jelas Rio.
Oleh karena itu, Rio bersama panitia lainnya berharap agar para pendaki bisa menjaga kebersihan Bukit Kaba. Dimana salah satu langkah nyata yang bisa diwujudkan para pendaki untuk menjaga kebersihan yaitu minimla dengan membawa sampah mereka sendiri.
“Menjaga kebersihan gunung ini adalah tanggung jawab kita bersama. bila kita masih ingin menikmati keindahan gunung ini tentunya kita harus bisa menjaga kebersihannya,” ujar Rio.
Dalam kesempatan tersebut, Rio juga menjelaskan, untuk panitia upacara HUT RI di puncak Bukit Kaba tahun ini menjadi tanggungjawab para pendaki dari Kabupaten Rejang Lebong. Menurutnya panitia ini agar bergantia setiap tahunnya, dimana untuk tahun depan panitia kegiatan akan dipercayakan kepada para pendaki dari Kabupaten Kepahiang dan akan terus berganti setiap tahunnya.
Menurut Rio dengan bergantiannya panitia dalam peringatan HUT RI di puncak Bukit Kaba ini, diharapkan para pendaki Bukit Kaba bisa menjaga kekompakan dan tali silaturahmi serta memiliki rasa kebersamaan untuk menjaga kelestarian Bukit Kaba.
Disisi lain, untuk jumlah para pendaki pada HUT RI ke-71 ini diprediksi mencapai 3 ribu pendaki baik dari Provinsi Bengkulu maupun luar Provinsi Bengkulu. Menurut Pendi salah satu penjaga pos pendakian Bukit Kaba, para pendaki sudah mulai mendaki sejak tanggal 15 Agustus.
“Ini sudah menjadi rutinitas setiap tahunnya, dimana setiap tanggal 17 Agustus selalu dipenuhi oleh para pendaki yang ingin mengikuti upacara di puncak,” singkat Pendi.(251)